Harian Sederhana, Depok – Provinsi Jawa Barat telah membangun Jalan Raya Kalimulya sejauh 5 kilometer dengan anggaran berasal dari APBD provinsi sebesar Rp 17 miliar di tahun 2019. Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Jawa Barat, Imam Budi Hartono kepada Harian Sederhana, Selasa (25/02).
“Selamat kepada warga Depok khususnya yang tinggal di sekitaran Jalan Kalimulya karena pada 2019 ini jalan tersebut sudah dibangun oleh Provinsi Jawa Barat,” tuturnya saat dihubungi melalui telepon selular.
Imam mengatakan, di tahun 2020 nanti rencana pembangunan Jalan Raya Kalimulya akan kembali dilanjut sepanjang 2,5 kilometer dengan anggaran sama seperti sebelumnya, yakni Rp 17 miliar.
“Insha Allah di tahun 2020 akan disambung lagi sejauh 2,5 kilometer perbatasan antara Depok dan Kabupaten Bogor dengan anggaran yang sama,” katanya.
Hal yang perlu menjadi perhatian, lanjut Imam, terkait masalah rambu-rambu lalu lintas. Karena semakin mulusnya jalan ini dikhawatirkan akan semakin banyak kecelakaan. Untuk itu, ia berharap ada penambahan rambu-rambu lalu lintas di kawasan Jalan Raya Kalimulya.
“Mudah-mudahan ada rambu-rambu lalu lintas dan fasilitas lainnya yang dapat memberitahu para pengemudi agar tidak membahayakan bagi para pengendara lain dan khususnya pejalan kaki yang melintas di jalan ini,” ujar pria yang akrab disapa IBH ini.
Pria yang akrab disapa IBH ini juga berharap dengan adanya perbaikan jalan provinsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi warga yang tinggal di Kalimulya.
“Semoga pembangunan ini dapat bermanfaat untuk masyarakat Kota Depok. Kami di Komisi IV akan terus mengawal pembangunan Kota Depok agar menjadi kota maju berbudaya, bahagia warganya,” tutup IBH. (*)