Harian Sederhana, Depok – Guna memperkuat serta penyesuaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Depok, Dinas Perhubungan prioritaskan tujuh program utama di tahun 2021 mendatang.
Kepala Dishub Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, dalam Forum Rencana Kerja (Renja) mengatakan, sebanyak sebanyak tujuh program dengan 81 kegiatan bakal diperkuat di tahun 2021.
“Ke tujuh program yang bakal diperkuat dalam mewujudkan target RPJMD tersebut antara lain, pemenuhan sarana perhubungan, integrasi pelayanan publik, rekayasa lalu lintas, transportasi umum angkutan permukiman, dan edukasi serta penegakan aturan dalam berlalu lintas,” ujarnya pada Forum OPD Dishub pada Senin (24/2).
Untuk program pemenuhan sarana perhubungan, kata Dadang, pihaknya berencana akan membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dan pembutan halte.
” JPO tersebut rencananya akan dibangun di depan Stasiun Depok Lama,”katanya.
Sementara untuk program integrasi pelayanan publik, lanjut Dadang, pihaknya akan meningkatkan kualitas angkot agar bisa menjadi moda transportasi yang nyaman bagi masyarakat dan melakukan penertiban terhadap angkot yang tidak berbadan hukum.
“Demi kenyamanan penumpang, kami akan menertibkan angkutan yang tidak layak dan akan menertibkan angkutan yang tidak berbadan hukum,” terangnya.
Selain memperkuat ke tujuh program tersebut, Dadang mengatakan, saat ini pihaknya juga tengah fokus pada program transportasi umum angkutan permukiman atau Bus Jabodetabek Residence (JR Connexion).
“Bus JRC ini nantinya akan dapat melayani masyarakat dari kawasan permukiman menuju pusat-pusat keramaian, tahun ini sedang dilakukan uji coba dengan rute Perumahan Grand Depok City, Kalimulya ke ITC Cempaka Mas, Jakarta,” pungkasnya. (*)