Harian Sederhana – Sasaran kejahatan di Kota Depok sudah tak pandang bulu. Seorang siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 7 kelas III, sebut saja Pangeran (10 tahun), menjadi korban kebiadaban seorang perampok. Selain merampas sepeda bocah ingusan itu, pelaku juga memukuli korban hingga babak belur.
Peristiwa kejahatan terhadap Pangeran terjadi di Jalan Arjuna 2, Kelurahan Mekarjaya, Sukmajaya, Kota Depok, Kamis (7/2) pagi, sekitar pukul 09.42 WIB. Saat itu, korban baru saja pulang sekolah. Seperti biasa, ia menggunakan sepedanya.
Dalam perjalanan, korban dicegat seo, seorang pria dan ikut menumpang dengan berboncengan sepeda. Karena masih polos, Pangeran menurut saja dan pelaku yang mengayuh sepeda. Adapu korban dibonceng.
Selanjutnya pelaku mengajak korban berputar-putar, ketika di Jalan Arjuna 2, sepeda anak itu diambil paksa. Tak hanya itu, korban yang masih duduk di bangku sekolah kelas 3 SD itu, kemudian dipukuli pelaku hingga babak belur.
“Anak itu dibonceng sama pelaku dan diajak muter-muter dan pelaku berhenti di Jalan Arjuna 2. Setelah itu sepedanya diambil dan anaknya di pukulin,” ungkap Bute (35), salah seorang saksi mata peristiwa tersebut.
Dari rekaman CCTV, tampak si pelaku menaiki sepeda korban dengan memboncengnya. Pelaku berambut ikal mengenakan kemeja lengan panjang coklat. Bahkan, pelaku seperti telihat asyik mengajak korban ngobrol di sepeda. Anak itu pun tanpa curiga meladeni obrolan orang itu.
“Kejadian sekitar pukul 09.42 pagi. Tadi orangtua korban ke rumah, mau minta tolong lihat cctv yang terpasang rumah saya. Saat ini orangtua korban sedang lapor pihak kepolisian,” papar Bute.
Sementara itu, Kapolsek Sukmajaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) I.G Bronet Ranapati ketika dikonfirmasi belum mengetahui atas terjadinya peristiwa tersebut. Ia akan menindaklanjuti kejadian tersebut.
“Saya belum tahu adanya kejadian ini. Tapi saya akan mencari tahu terkait informasi tersebut,” singkatnya. (Bambang Banguntopo/Wahyu Saputra/Aus)