Harian Sederhana – Bencana tanah longsor mengancam warga RW 06 Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (16/3). Pasalnya ada lubang besar yang menganga di salah satu rumah warga yang mana lubang tersebut mengarah ke jurang dengan diameter 3×3 meter dan memiliki kedalaman sekitar 15 meter.
Sedangkan dari bangunan rumah warga ke arah jurang memiliki ketinggian 30 meter. Akibatnya tiga rumah milik warga yang berada di kawasan perumahan Komplek Samudera tersebut terancam longsor dan jatuh ke jurang.
Ketua RT03/06 Kelurahan Depok, Nana Sumarna mengatakan di wilayahnya ancaman bencana longsor bakal terjadi kepada tiga rumah tersebut. Tiga rumah warga itu tepatnya di Perumahan Komplek Samudera, RT03/06 Kelurahan Depok, Pancoran Mas.
“Tak lama lagi bakal longsor ini, tiga rumah milik warga terancam salah satunya Pak Hendrik (45 tahun-red),” tutur Nana Sumarna yang akrab disapa Obos kepada Harian Sederhana.
“Ada lubang besar menganga tepat dibawah teras rumah milik warga. Jelas ini bakal ancam nyawa warga saya. Harapan saya dan warga agar Pemkot Depok bisa membantu untuk mengatasi ancaman longsor ini. Ini sikap antisipasi kami, maksudnya jangan sampai ada korban dan bencana dulu baru Pemkot Depok turun tangan,” harap Obos didampingi Ketua RW 06 M. Dahlan serta Mulyana Ginting selaku tokoh masyarakat setempat.
Sementara itu Hendrik salah satu pemilik rumah mengakui sangat khawatir dengan kondisi rumahnya dan keselamatan keluarganya. Dikatakan Hendrik, teror rawan longsor ini sebenarnya sudah dialaminya sejak lama. Namun baru memberanikan diri membuat laporan ke pihak RT dan RW sebulan lalu tentang kondisi ini.
“Tepatnya sebulan lalu saya buat laporan ke RT dan RW Setempat. Setiap turun hujan saya seperti ada getaran dan bahkan sudah ada pergeseran tanah. Liat saja pak, kondisi dapur saya retak temboknya semakin lebar dan mau longsor ke arah jurang,” ungkap Hendrik.
Karena itu, dirinya berharap agar Pemkot Depok mau peduli untuk membantu kondisi tanah yang rawan longsor ini. Upaya ini juga mewakili laporan dua rumah warga lainnya untuk antisipasi penanganan cepat agar tidak terjadi longsor.
“Harapan saya, Pemkot Depok mau bergerak cepat untuk bantu tangani tanah dan rumah yang sudah mau longsor. Jangan tunggu kami jadi korban, baru ada tindakan penanganan,” harap Hendrik. (Bambang Banguntopo/Wahyu Saputra)