Harian Sederhana, Leuwiliang – Pasca program relokasi akibat terjangan banjir tahun lalu, Pemkab Bogor melalui anggaran alokasi khusus (DAK), mulai melakukan pembangunan fisik SDN Kampung Tengah, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Kepala Seksi Sarpras SD Kabupaten Bogor, Deddy Syarifudin menjelaskan, pembangunan ruang kelas baru, dilakukan melalui sistem swakelola yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018.
“Total anggaran sebesar Rp. 1.006.195.800 rupiah, dengan rancangan program pembangunan enam ruang kelas baru (RKB),” jelasnya.
Sementara itu, Kepala SDN Lampung Tengah, Atori mengatakan, pihaknya sangat senang dan berterimakasih dengan adanya bantuan ini.
Diakuinya, sebelum direlokasi pemerintah, separuh bangunan sekolahnya telah hilang terbawa arus sungai ketika banjir menerjang pertengahan 2018 lalu.
“Lokasi yang baru sangat berbeda, karena lebih aman dan jauh dari ancaman arus air. Ditambah jarak sekolah dengan domisili peserta didik, masih terjangkau dengan jalan kaki,” katanya.
(*)