Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Pendidikan

Dinilai Salah Sasaran, Siswa Penerima KIP Akan Dievaluasi  

badge-check


					Suasana sosialisasi terkait kegiatan PPDB (FOTO : BP Sianturi/Harian Sederhana) Perbesar

Suasana sosialisasi terkait kegiatan PPDB (FOTO : BP Sianturi/Harian Sederhana)

Harian Sederhana, Bogor – Penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kota Bogor akan dievaluasi. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak siswa miskin yang belum mendapatkan KIP. Bahkan banyak pihak menilai, KIP cenderung salah sasaran.

“Penerima KIP akan dievaluasi. Karena, diduga yang menerima adalah siswa-siswi yang dikatagorikan mampu. Jadi, perlu diperiksa lagi data-data mereka,” ujar Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor Jajang Koswara, kepada Harian Sederhana, Minggu (21/4/2019).

Diakuinya,  dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tingkat satuan pendidikan SMP Negeri, Kota Bogor masih menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). “Walaupun dalam PPDB 2019 ini sudah dihapus, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor tetap memberlakukannya,” ungkapnya.

Karena, lanjut Jajang, Pemkot Bogor belum memiliki program yang sama dengan program pusat. Maka bagi calon siswa yang tidak memiliki KIP, sementara dinyatakan tidak mampu, maka SKTM dari kelurahan setempat bisa diberlakukan lagi. Dengan catatan keabsahan dan kebenaran SKTM itu akan disurvei pihak sekolah.

Diketahui, berdasarkan Pemendikbud Nomor 51 Tahun 2018, program SKTM sudah tidak berlaku lagi dalam PPDB. Pengantinya, Program Keluarga Harapan (PKH), Program Keluarga Sejahtera (PKS), dan KIP.

“Bila memegang teguh dengan SKTM yang telah dihapus, kami khawatir nantinya akan mempersulit penerapan teknis di lapangan. Kasihan siswa yang benar-benar miskin yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi, harus gagal karena belum memiliki KIP,” tutup Jajang.

(*)

 

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

BOP Tak Kunjung Cair, PKBM Tak Bisa Bayar Gaji Tutor

2 Juni 2020 - 11:14 WIB

6 Tahun Berdiri, SMK Bina Insan Madani Berikan Kelonggaran Siswa Baru

2 Juni 2020 - 05:11 WIB

Depok Perpanjang Kegiatan Belajar di Rumah Hingga 18 Juni

30 Mei 2020 - 14:47 WIB

ARH Tergenang Banjir Setinggi 65 Sentimeter

29 Mei 2020 - 20:35 WIB

Ada Dalam Zona Kuning, Eka Supria Atmaja Minta Warganya Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

29 Mei 2020 - 19:55 WIB

Trending di Bekasi