Harian Sederhana, Depok – Sejumlah orang tak dikenal yang diduga merupakan suporter klub sepakbola ngamuk, menyerang pos polisi lalu lintas di Jalan Margonda, Depok, Selasa (30/4/19) malam.
Data yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa itu bermula ketika salah seorang petugas menghentikan pengendara motor lantaran tidak menggunakan helm. Pelaku yang tak terima lantaran ditilang kemudian terlibat adu mulut dengan petugas.
Tak lama berselang, tiba-tiba sejumlah rekan pelaku berdatangan. Tanpa banyak basa-basi, mereka pun langsung merusak pos polisi dan nyaris menganiaya petugas. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Para pelaku kabur usai merusak pintu pos polisi tersebut.
“Awalnya cuma satu motor. Yang saya tahu diberhentikan karena enggak pakai helm. Pelaku enggak terima terus teman-temannya datang marah-marah nyerang pos polisi. Polisi yang ada disitu sedikit kalah jumlah. Mereka (pelaku) puluhan,” kata Pudin, salah satu saksi mata di lokasi kejadian.
Gerombolan pemotor itu, lanjut Pudin, merupakan suporter sepak bola. “Mereka semua pakai kaos salah satu klub. Iya suporter bola. Setelah ngamuk mereka kabur,” ujarnya.
Peristiwa ini sempat menyedot perhatian pengendara lainnya hingga menyebabkan kemacetan. Terkait kasus itu, polisi pun telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara dengan memeriksa tiga orang saksi.
Namun sayangnya, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian. Kasusnya ditangani Polresta Depok.
(*)
