Harian Sederhana, Depok – Berlatar belakang lulusan jurusan komunikasi bidang advertising atau periklanan membuat Erna Suparno memutuskan untuk konsen di bisnis branding via media sosial. Dengan gelar akademis serta kemampuan yang dimiliki, ia berusaha untuk mem-branding sejumlah produk melalui media sosial.
“Jadi bisnis ini merupakan bisnis yang linier dengan gelar akademis yang saya miliki. Alhamdulillah saya memiliki ilmunya ya walaupun gak expert banget sih,” tuturnya ketika dihubungi Harian Sederhana, kemarin.
Ia sendiri memberikan brand thelittleboss.id yang mana bergerak di bidang sosial media manajemen, untuk keperluan branding bisnis, perusahaan maupun personal branding.
Untuk pola kerja yang dilakukan sendiri cukup sederhana. Yakni hanya maintenance media sosial sesekali membantu si klien atau sebuah brand memasang iklan via media sosial baik itu instagram, facebook, youtube maupun google adwords (google ads).
“Disini saya melibatkan beberapa teman, ada bagian konten kreator, penulis artikel, design grafis, hingga tim IT dibidang web SEO atau Search Enggine Optimizer,” katanya.
Dari sisi tantangan dalam menjalankan usaha sendiri, dirinya tidak hanya memposting melalui media sosial saja. Melainkan juga dengan bermain database, membuat follow up cutomer potensial ke klien atau lebih mirip ke arah marketing digital.
“Kita juga membuatkan web, blog, akun marketplace, majalah atau katalog online hingga aplikasi android,” imbuhnya.
Respon dari masyarakat juga cukup positif dan sejauh ini para konsumen yang mendapatkan jasa pelayanannya cukup puas dengan pelayanan yang diberikannya. “Sampai sejauh ini belum ada komplain dari para klien,” katanya.
Dirinya mengaku konsumen yang datang setelah tiga bulan merasakan manfaatnya. Seperti kenaikan omset usahanya naik 30 persen, sementara untuk organisasi naik brand awarenessnya baik follower, liker, hingga tingkat intrestingnya.
“Sukanya bisnis ini sistem bayarannya flat bulanan sehingga bisa estimasi budget satu bulan kedepan. Dukanya kalau klien telat bayar membuat saya harus nombokin bayar honor tim,” kelakarnya.
Usaha yang dijalannya ini tentu mendatangkan keuntungan dari sisi lainnya. Seperti dari sisi networking atau jaringan sosial, finansial terjamin dan tim yang solid. “Kami juga membantu para UMKM yang sedang berkembang yang mau dibantu marketingnya. Jadi mereka sudah tidak perlu repot lagi berfikir jualan. Cukup serahkan ke kita, dan mereka cukup fokus produksi saja,” bebernya.
Ia juga mengatakan, di sisi era digital ini mempermudah para UMKM untuk memanfaatkannya baik itu sebagai tempat berjualan atau lainnya. Bahkan target pasarnya pun hingga ke seluruh dunia.
“UMKM sekarang banyak, pemerintah mulai memperhitungkan karena memang menyumbang pemasukan negara yang cukup besar. Karenanya para pelaku UMKM harus memanfaatkan kemajuan teknologi. Kami siap membantu,” bebernya.
Bagi UMKM yang ingin dibantu dalam sisi branding syaratnya cukup mudah. Minimal sudah punya logo usaha, kalaupun belum punya pihaknya memiliki tim design grafis sehingga dapat dibuatkan logonya.
“Gak ada syarat tertentu, asal sanggup kerja bersama, punya visi misi yg jelas, goal usaha, Insha Allah kita siap bantu,” imbuhnya.
Dirinya berharap kedepannya banyak anak muda yang bisa memanfaatkan peluang ini karena kedepan era teknologi akan sangat memungkinkan kita menjadikan hal-hal yang secara orang lain sulit akan jauh lebih mudah, bahkan bisa lewat genggaman tangan.
“Anak muda harus memanfaatkan kemajuan era digital ini untuk berinovasi dan berkarya,” tandasnya.
Bagi masyarakat yang ingin dipromosikan produknya bisa ke WA business 081779074242 atau bisa via IG/FB: @thelittleboss.