Harian Sederhana, Bogor – Sebanyak 305 siswa Kelas IX, SMP PGRI 9 Kota Bogor diwisuda. Prosesi wisuda tersebut diwarnai upacara adat Sunda, serta kesenian tradisional dan modern.
Kegiatan yang mengambil tema “Najan urang seunggah papisah, najan urang wegah pa anggang da bongan mangsa geus datang bral geura miang harepan geus ngadagian” itu juga dihadiri orangtua dan Kepala SMP PGRI 9 Kota Bogor, Rukminingsih, serta para tenaga pendidik dan kependidikan SMP PGRI 9, berlangsung di halaman sekolah, Jalan Soleh Iskandar, Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanahsareal, kemarin.
H.R. Suwandi, selaku Ketua Panitia Pelaksana Wisuda Purnasiswa mengaku puas. Karena, acara ini berjalan dengan lancar dan tidak terlepas dari dukungan guru-guru dan murid. “Sebelum kegiatan ini dilaksanakan, kita membuat kepanitiaan, agar acara tersebut berjalan lancar,” ujarnya.
la juga berharap, agar 305 siswa dapat diterima dengan baik di sekolah miliki pemerintah maupun swasta sesuai yang diminatinya. Bahkan, ada salah satu siswa diterima di SMAKBO namanya praja Naufal Raya Susilo.
Sementara itu, Rukminingsih selaku kepala sekolah mengatakan, kegiatan purnasiswa ini sengaja dilaksanakan cukup efesiensi serta memanfaatkan halaman sekolah yang dibanggakan.
“Sebagai warga Bogor tentu harus membudayakan adat sunda dari mulai kostum hingga rangkaian acara sehingga sunda merupakan adat yang kita banggakan patut dilestarikan melalui event tersebut,” paparnya seraya menambahkan, acara tersebut pun tidak hanya perpisahan saja tapi masih ada pertunjukan-pertunjukan seperti tarian modern, tari tradisional, pembacaan puisi dan lainnya.
(*)