Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Depok

Eks Pedagang Surken Menjerit, Puluhan Pedagang Gulung Tikar Dan Terlilit Utang

badge-check


					Sepinya Pasar Sukasari, karena janji Pemkot merelokasi semua pedagang dari Pasar Bogor hanya omong kosong. Perbesar

Sepinya Pasar Sukasari, karena janji Pemkot merelokasi semua pedagang dari Pasar Bogor hanya omong kosong.

Harian Sederhana, Sukasari – Eks pedagang Jalan Suryakencana yang direlokasi ke Pasar Sukasari sejak delapan bulan lalu mengeluh. Hal itu akibat kondisi tempat dagang mereka saat ini sepi dari pembeli, bahkan puluhan dari mereka telah mengalami gulung tikar.

Seperti diketahui, sebelumnya Pemerintah Kota Bogor melalui PD Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) dan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merelokasi para pedagang malam Jalan Suryakencana. Relokasi pedagang tersebut dilakukan karena disepanjang Jalan Surken akan dibangun pedestrian sehingga harus steril ratusan orang yang biasa mencari nafkah dilokasi tersebut.

Pada saat relokasi, tercatat ada 288 pedagang eksisting yang direlokasi ke Pasar Sukasari. Namun dari jumlah tersebut hanya sekitar 200 yang masuk, dan saat ini yang bertahan hanya tersisa sekitar 120 pedagang.

Hal itu dibenarkan kordinator lapangan (korlap) pedagang Sukasari Hari, menurut dia dengan kondisi pasar yang selalu sepi dari pembeli, banyak pedagang pasar yang bongkar pasang.

Artinya kata dia, pedagang lama pergi dan masuk pedagang baru. Karena pedagang lama tidak kuat setiap hari harus mengalami penyusutan omset pendapatan yang akhirnya menghadapi kebangkrutan.

“Iya, banyak pedagang yang berhenti karena kehabisan modal, mereka ada yang berhenti dan ada juga yang pindah nyari lokasi berdagang baru,” kata Hari, Senin (5/8).

Menurut dia, sepinya Pasar Sukasari, karena janji Pemkot merelokasi semua pedagang dari Pasar Bogor hanya omong kosong. Karena pada janji awal pedagang Pasar Bogor akan di relokasi semua, tapi faktanya ratusan pedagang dibiarkan berjualan di Jalan Roda.

Diakui dia, pedagang di Jalan Roda jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan. Anehnya lagi lanjut dia, Satpol PP hanya diam bahkan terkesan membiarkan mereka tetap berjualan.

Masih kata dia, kondisi pasar yang sepi dari pembeli itu telah diadukan berkali-kali ke PD PPJ, namun para pedagang selalu di beri harapan palsu alias PHP. Yakni dijanjikan bahwa semua pedagang di Jalan Roda akan direlokasi ke Pasar Sukasari supaya Pasar Sukasari rame pembeli.

“Kami dijanjikan sejak Maret. janjinya pedagang Jalan Roda akan dibersihkan dan direlokasi ke Pasar Sukasari tapi tidak jelas, trus janji lagi katanya Pemilu, janji lagi setelah lebaran dan terakhir janjinya tanggal 20 Agustus,” ungkapnya.

Bahkan, mereka mengancam kalau misalnya Tanggal 20 Agustus PD PPJ tidak merealisasikan janjinya merekokasi pedagang Jalan Roda mereka berjanji akan demo atau pindah lagi berjualan ke Jalan Surken.

Hal serupa di akui Agus Salim, pedagang buah di Sukasari yang sebelumnya telah berujualan di Pasar Bogor sejak tahun 1976. Agus mengaku saat berjualan di Jalan Surken omset penjualannya bisa mencapai Rp 4 juta per mlm.
Tapi kata dia, ketika di dipindah ke Pasar Sukasari pendapatannya turun drastis. Permalam hanya mendapat uang sekitar Rp 6 hingga 8 ratus ribu. Bahkan kata dia, selama berjualan di Sulasari ia telah kehabisan modal.

“Selama dagang disini modal saya telah habis dan bahkan timbul utang, saat ini saya sudah punya utang Rp35 juta untuk nenambal modal yang terus menyusut habis,” keluhnya. (*)

“Iya, banyak pedagang yang berhenti karena kehabisan modal, mereka ada yang berhenti dan ada juga yang pindah nyari lokasi berdagang baru,” kata Hari, Senin (5/8).

Menurut dia, sepinya Pasar Sukasari, karena janji Pemkot merelokasi semua pedagang dari Pasar Bogor hanya omong kosong. Karena pada janji awal pedagang Pasar Bogor akan di relokasi semua, tapi faktanya ratusan pedagang dibiarkan berjualan di Jalan Roda.

Diakui dia, pedagang di Jalan Roda jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan. Anehnya lagi lanjut dia, Satpol PP hanya diam bahkan terkesan membiarkan mereka tetap berjualan.

Masih kata dia, kondisi pasar yang sepi dari pembeli itu telah diadukan berkali-kali ke PD PPJ, namun para pedagang selalu di beri harapan palsu alias PHP. Yakni dijanjikan bahwa semua pedagang di Jalan Roda akan direlokasi ke Pasar Sukasari supaya Pasar Sukasari rame pembeli.

“Kami dijanjikan sejak Maret. janjinya pedagang Jalan Roda akan dibersihkan dan direlokasi ke Pasar Sukasari tapi tidak jelas, trus janji lagi katanya Pemilu, janji lagi setelah lebaran dan terakhir janjinya tanggal 20 Agustus,” ungkapnya.

Bahkan, mereka mengancam kalau misalnya Tanggal 20 Agustus PD PPJ tidak merealisasikan janjinya merekokasi pedagang Jalan Roda mereka berjanji akan demo atau pindah lagi berjualan ke Jalan Surken.

Hal serupa di akui Agus Salim, pedagang buah di Sukasari yang sebelumnya telah berujualan di Pasar Bogor sejak tahun 1976. Agus mengaku saat berjualan di Jalan Surken omset penjualannya bisa mencapai Rp 4 juta per mlm.

Tapi kata dia, ketika di dipindah ke Pasar Sukasari pendapatannya turun drastis. Permalam hanya mendapat uang sekitar Rp 6 hingga 8 ratus ribu. Bahkan kata dia, selama berjualan di Sulasari ia telah kehabisan modal.

“Selama dagang disini modal saya telah habis dan bahkan timbul utang, saat ini saya sudah punya utang Rp35 juta untuk nenambal modal yang terus menyusut habis,” keluhnya. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Sibuk Kampanye Pilkada, Calon Wali Kota Depok Imam Budi Hartono Juara Lomba Penulisan Tingkat Nasional

10 Oktober 2024 - 12:42 WIB

Kocak Heri Hore Sebut Istilah ‘Orang Miskin Dilarang Sakit’ Tidak Berlaku di Kota Depok

4 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Sebelum Penetapan Calon, Imam Budi Hartono Didoakan Ratusan Wali Santri Dan Alumni Gontor

22 September 2024 - 17:09 WIB

Jelang Penetapan Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Depok, Ratusan Wali Santri, Alumni Gontor mendoakan Imam Budi Hartono sukses dalam Pilkada tahun 2024.

Pemeritah Kota Depok Bangun Eco Park di Tahura Cagar Alam, Imam Budi Hartono: Seperti Kebun Raya Bogor

21 September 2024 - 17:29 WIB

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono. Dok. Biznisku.id

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono Lepas Ratusan Santriwati ke Pesantren Gontor di Masjid At Thohir

21 September 2024 - 17:15 WIB

Trending di Depok