Harian Sederhana, Depok – Sebanyak 30 pelaku Indusri Kecil dan Menengah (IKM) di Kota Depok dibekali Pelatihan Kriya. Pelatihan yang diinisiasi oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok ini dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas usaha pelaku IKM di bidang kerajinan (craft).
“Kita ingin membuat variasi produk kerajinan yang ada di Depok dengan kombinasi bahan kain dan anyaman dari serat alam sehingga produk yang dihasilkan lebih bervariasi,” tutur Kepala Bidang Perindustrian, Disdagin kota Depok, Martinho Vaz usai kegiatan tersebut di Fave Hotel Depok, Kamis (08/08/07).
Dikatakannya, pelatihan ini diadakan selama empat hari yaitu mulai tanggal 5-8 Agustus 2019. Dengan menghadirkan narasumber dari YL Handycraft Yogyakarta.
“Mudah-mudahan pelatihan ini semakin memperkaya produk IKM Depok sehingga dapat meningkatkan nilai jual produknya,” ujarnya.
Di Lokasi yang sama, narasumber Pelatihan Kriya, Cornelia Lina menuturkan, selain menggunakan bahan serat alam dan anyaman, para peserta juga diajarkan membuat produk kerajinan menggunakan batik Depok. Hal tersebut bertujuan untuk melestarikan batik khas Kota Depok.
“Karena batik Depok kalau dijual dalam bentuk lembaran kain atau dibuat baju harganya cukup bersaing. Untuk itu, saya mengaplikasikan batik Depok dengan produk kriya. Seperti tas, taplak meja, boneka, tempat Alquran, dan lainnya,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu peserta pelatihan, Atun (35) mengapresiasi diadakan kegiatan tersebut. Menurutnya, dirinya memperoleh banyak pengetahuan dalam membuat berbagai produk kerajinan dari bahan-bahan yang ramah lingkungan.
“Pelatihan ini sangat bagus karena membuka wawasan kami tentang cara membuat produk kerajinan menggunakan bahan serat alam sehingga tidak tergantung pada pengunaan plastik. Semoga ke depan pelatihan ini terus diadakan,” ucapnya. (*)