Harian Sederhana, Cimanggis – Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Cimanggis melakukan aksi kemanusiaan dalam bentuk kampanye pencegahan penularan virus corona atau Covid-19 di Cimanggis, Selasa (19/05).
Selain sosialisasi pencegahan tersebut, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok lewat PCM di masing-masing daerah juga melakukan aksi ketahanan pangan seperti bagi-bagi sembako dan nasi kotak.
Pemberian bahan pokok tersebut ditujukan kepada para yatim dan duafa, sedangkan nasi kotak dikhususkan bagi kaum muslimin untuk hidangan berbuka puasa.
Semua aksi sosial tersebut bermuara pada satu lembaga non formal bernama Muhammadiyah Covid-19 Command Center atau MCCC.
Ketua Pelaksana Peduli Covid-19 dan Aksi Ketahanan Pangan, Emma Rahmawati mengatakan, kegiatan sosial tersebut dilakukan sebagai bukti kepedulian PC Muhammadiyah terhadap wabah Covid-19.
Wanita yang baru saja menyelesaikan dua periode tugasnya sebagai Dekan Fikes Universitas Muhammadiyah Prof. Dr Hamka (Uhamka) itu menyebutkan, saat ini masyarakat sangat membutuhkan uluran tangan para dermawan dalam mencukupi kebutuhan hidup.
“Secara garis besar, PD Muhammadiyah telah mendonasikan sedikitny Rp 126 miliar bagi terdampak Covid-19. Itu bukti bahwa kami komitmen membantu masyarakat,” kata Emma Rahmawati ditemui di kawasan Cimanggis Kota Depok.
Emma juga mengatakan, mengenai proses penyaluran, PD Muhammadiyah selalu melibatkan lembaga zakat yang ada dibawah naungan PD Muhammadiyah, yaitu Lazismu.
Sementara, Ketua PC Muhammadiyah Kota Depok, Idrus Yahya membenarkan apa yang dilakukan lembaga bernuansa Islam tersebut semata-mata dilakukan karena panggilan hati.
“Kami tidak ingin disebut seremoni belaka, aksi yang kami lakukan adalah nyata, membantu mayarakat yang sedang mengalami kesulitan, terutama dala mencukupi kebutuhan sehari-hari,” kata Idrus.
Sementara itu, Hery selaku Ketua Koordinator Aksi mengajak masyarakat agar mengikuti imbauan pemerintah untuk tetap berdiam dirumah.
Dia mengaku miris melihat polah tingkah masyarakat yang seolah tidak mempedulikan apa yang pemerintah sedang upayakan.
“Ayo tetap berdiam diri di rumah. Jika terpaksa beraktivitas, selalulah menggunakan masker dan rajin cuci tangan agar terhindar dari bahaya Covid-19,” ujar Hery.
Mengenai pelaksanaan salat dirumah, Hery mengajak semua kaum muslimin dan muslimat agar patuh terhadap protokol kesehatan tentang menjaga jarak dan keramaian.
“Jangan sampai ada kerumunan yang bisa saja menyebabkan terjadinya penyebaran virus secara lebih luas,” tandasnya. (*)