Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Bogor

Kota Bogor Segera Terapkan AKB

badge-check


					Kota Bogor Segera Terapkan AKB Perbesar

Harian Sederhana, Bogor – Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, berdasarkan data tren reproduction number (Ro) atau angka reproduksi dalam pandemi virus corona (Covid-19) melandai minggu ini di angka 0,34.

Sehingga kata Politisi PAN itu, toko-toko non pangan di Kota Bogor sudah mulai diizinkan dibuka dengan catatan harus menerapkan protokol kesehatan.

“Termasuk tempat ibadah sudah mulai bisa digunakan dengan syarat mengajukan permohonan ke Wali Kota melalui kelurahan masing-masing,” kata Bima.

Diakuinya, di Kota Bogor ada sekitar 870 masjid yang akan di klasifikasikan dan hanya yang siap diizinkan untuk kembali buka.

Menurut dia, jika sampai 4 Juni angka Ro tetap melandai, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan menerapkan fase baru atau menggunakan istilah AKB menyesuaikan arahan Gubernur Jawa Barat.

“Kami juga sedang menyusun protokol kesehatan baru bersama semua stakeholder untuk diterapkan setelah 4 Juni nanti, tentunya juga menyesuaikan dengan DKI Jakarta,” ujarnya.

Seperti diketahui, Mulai Senin (1/6) Kota Bogor dan 12 Kabupaten/kota di Jawa Barat segera memberlakukan New Normal atau Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Parsial atau Proporsional.

Hal tersebut berdasarkan kepuutusan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yakni menerapkan new normal atau dengan istilah baru yang disepakati yaitu, Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

AKB akan terlebih dahulu dimulai di 15 kabupaten/kota yang sudah masuk dalam zona kewaspadaan level biru. Sementara 12 kabupaten/kota yang masih di zona kuning meneruskan PSBB parsial atau proporsional.

AKB untuk zona biru akan dimulai Senin 1 Juni. Namun hal itu bukan berarti semua dimulai hari senin, tapi yang sudah siap silahkan, bagi yang butuh waktu silahkan minggu depan atau silahkan diatur waktunya.

Hal itu diungkapkan Kang Emil sapaan akrabnya Gubernur Jabar saat video conference virtual dengan kepala daerah di Jawa Barat.

Kang Emil menyatakan, keputusan ini berdasarkan hasil evaluasi PSBB dan kajian ilmiah. Tercatat, berdasarkan pada 9 index penilaian level kewaspadaan, tidak ada lagi zona merah di Jawa Barat.

“Hasil tidak akan menghianati proses, Alhamdulillah mayoritas di Jawa Barat ada di zona biru dan yang lainnya ada di zona kuning,” ujarnya.

Dalam keterangannya, pihaknya memberikan dua rekomendasi. Pertama, kepada 15 kabupaten/kota di zona biru direkomendasikan untuk memulai New Normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Lalu kepada 12 kabupaten/kota di zona kuning direkomendasikan untuk meneruskan PSBB parsial atau proporsional. Artinya jika ada kelurahan yang masuk zona hijau dan biru walaupun kota/kabupaten kuning itu diperbolehkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

“Kami akan berikan payung hukumnya. Untuk Bodebek per tanggal 4 Juni masih mengikuti PSBB DKI Jakarta sesuai yang sudah disepakati,” katanya.

Untuk rumah ibadah kata Kang Emil, mulai 1 Juni di 15 kabupaten/kota di zona biru bisa segera digunakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang telah disepakati.

Berikut daftar 15 kabupaten/kota zona biru (AKB), Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Garut, Kabupaten Kuningan.

Lalu Kabupaten Majalengka, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Banjar, Kota Cirebon, Kota Sukabumi dan Kota Tasikmalaya.

Sementara 12 kabupaten/kota zona kuning (PSBB parsial atau proporsional) adalah Kabupaten Bandung, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, Kabupaten Karawang, Kabupaten Sukabumi, Kota Bandung, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Cimahi dan Kota Depok. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Empat Ribuan Calon Jemaah Haji Batal Berangkat

3 Juni 2020 - 22:28 WIB

Pasien Covid-19 Asal Ciseeng Akhirnya Dirawat di RSUD

3 Juni 2020 - 22:25 WIB

Trending di Bogor