Harian Sederhana, Depok – Sebagai program unggulan bagi masyarakat Indonesia, Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sangat terbukti memberikan manfaat yang sangat besar kepada masyarakat.
Sejak digulirkan sekitar tujuh tahun lalu, sudah banyak masyarakat yang terbantu dan dapat mengakses pelayanan kesehatan dengan baik berkat Program JKN-KIS.
Salah satu penerima manfaat dari JKN-KIS adalah Lili Pramono. Warga yang bertempat tinggal di Kota Depok itu mengugkapkan bahwa Program JKN-KIS merupakan program yang sangat bagus.
Menurutnya, program tersebut memiliki manfaat yang sangat besar walaupun dengan iurannya yang sangat terjangkau. Hal itu pun yang menjadi alasan mengapa ia dan keluarganya menjadi peserta JKN-KIS sejak digaungkannya Program JKN-KIS oleh BPJS Kesehatan di tahun 2014 silam.
“Manfaatnya sudah terbukti. Saya sendiri sudah sering merasakannya saat berobat ke klinik atau rumah sakit. Saya bisa berobat dengan baik tanpa kendala terutama masalah biaya. Pelayanannya pun secara keseluruhan sudah cukup bagus dan banyak mengalami peningkatan, meskipun masih ada beberapa hal yang harus ditingkatkan lagi,” ujar Lili.
Lili mengaku bahwa meskipun sudah sangat sering menggunakan kartu JKN-KIS miliknya untuk berobat, namun ia tak pernah mengeluarkan biaya satu sen pun saat berobat. Menurutnya, semua sudah dijamin dalam Program JKN-KIS.
Hal itu pun membuat ia merasa nyaman dalam berobat. Serta merasa aman karena tidak perlu lagi memikirkan masalah biaya pengobatan yang bisa tiba-tiba membengkak karena biaya pengobatan yang mahal.
“Saya tidak bayar lagi karena sudah di cover. Walaupun tidak bayar tapi pelayanannya bagus. Proses administrasinya juga cukup cepat. fasilitasnya pun cukup bagus dan membuat nyaman berobat. Yang perlu ditingkatkan hanya waktu tunggu untuk dilayani dokter saja dan prioritas kepada pasien yang memiliki penyakit kronis,” tambah Lili.
Lili mengungkapkan bahwa ia merasa bersyukur telah menjadi peserta JKN-KIS. Menurutnya, ia tidak bisa membayangkan berapa banyak biaya yang harus ia keluarkan untuk berobat selama ini apabila tidak terdaftar menjadi peserta JKN-KIS. Tentu hal itu akan membuat keluarganya kesulitan.
“Saya sudah paham dan bahkan merasakan sendiri manfaatnya, jadi saya sudah tidak ragu lagi dengan Program JKN-KIS. Saya bahkan akan memastikan diri saya dan keluarga saya untuk terus rutin membayar iuran agar Program JKN-KIS tetap bisa berjalan dengan baik. Karena hal itu akan berdampak kepada kami sendiri,” tutup Lili. (*)