Harian Sederhana – Guyuran hujan deras yang disertai angin kencang di wilayah Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor menyebabkan terjadinya kerusakan pada logistik Pemilu 2019 yang baru saja diterima.
Musababnya, terjangan angin kencang ditengah curah hujan yang tinggi menyebabkan rubuhnya dinding Gudang PPK Ciseeng, Minggu (14/04) sekitar pukul 17.00 WIB. Imbasnya didalam kotak suara yang menyimpan kertas pencoblosan pun terendam air.
“Akibat terhantam jebolan tembok, kotak suara rusak. Padahal didalamnya ada surat suara yang juga terendam air dan lumpur sekitar lima sentimeter,” tutur seorang warga di lokasi kejadian yang enggan disebutkan namanya.
Ketika dikonfirmasi, Agung Ari Wibowo selaku Ketua PPK Ciampea sampai berita ini diturunkan belum memberikan keterangan.
Terpisah, Ketua KPUD Kabupaten Bogor, Umi Wahyuni mengaku sudah menyerap informasi adanya kerusakan logistik di Gudang PPK Ciseeng. Dia pun langsung mengintruksikan agar secepatnya dilakukan pendataan.
“Kita masih mendata apa saja yang rusak. Agar secepatnya ditangani,” tutur Umi.
Meskipun ada peristiwa tersebut, Umi optimis dan menjamin pelaksanaan pemilu yang menyisakan beberapa hari kedepan di Ciseeng tetap berjalan.
“Yang jelas untuk Kecamatan Ciseeng pada hari pelaksanaan nanti tidak akan ada masalah dan berjalan sesuai rencana,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua PPK Kemang Suhendar mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa daerah tetangganya tersebut. Ia pun mengaku telah menerima pendistribusian kotak suara dari KPU. Disampaikannya, kotak suara akan didistribusikan ke delapan desa dan satu kelurahan yang tersebar di Kecamatan Kemang H-1 pemilu.
“Kami menerima 1505 kotak suara. Yang akan disebar ke 301 TPS. Karena pengiriman kotak suara banyak, jadi diperkirakan selesai hingga malam,” ujarnya.
Sementara kotak suara disimpan, lanjut Hendar sapaan akrabnya, di dalam Aula Kecamatan Kemang dengan penjagaan ketat dari Kepolisian dan anggota TNI.