Harian Sederhana, Depok – Pemerintah Kota Depok menyabet tiga penghargaan dalam peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke XXVI Tahun 2019 Tingkat Provinsi Jawa Barat.
Tiga penghargaan tersebut adalah juara 1 Duta Genre (Generasi Berencana) yang diraih oleh Duta Genre Kota Depok Teliana Juwita, Juara 1 Lomba Kader TP PKK yang diperoleh Maysaroh, dan Juara 2 Lomba Kelurahan.
Penghargaan tersebut diserahkan dalam kegiatan apel pagi yang dirangkai dengan peringatan Hari Harganas Tahun 2019 Tingkat Kota Depok, di halaman Balai Kota Depok, Jalan Raya Margonda, Senin (1/7/2019).
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Depok Mohammad Idris dinobatkan sebagai Ayah Genre dan Ketua TP PKK Kota Depok Elly Farida sebagai Bunda Genre.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengutarakan peringatan Harganas yang mengangkat tema Hari keluarga, Hari Kita Semua diselenggarakan untuk mendukung Depok sebagai Kota Ramah Keluarga yang Unggul, Nyaman, dan Religius.
“Harganas menjadi ajang bagi kita untuk mensosialisasikan sekaligus mewujudkan keluarga yang berkarakter dan sejahtera. Melalui peringatan ini, semoga akan meningkatkan interaksi kita terhadap keluarga, yang memiliki program gerakan kembali ke meja makan. Ini perlu kita ingatkan minimal 2 minggu sekali kita sarapan bersama keluarga,” ujar Wali.
Wali menjabarkan ada empat hal yang dapat mewujudkan ketahanan keluarga, yakni Berkumpul dengan Keluarga, Keluarga Berinteraksi, Keluarga Berdaya, dan Keluarga Berbagi.
“Dengan kebersamaan, diharapkan dapat meningkatkan ketahanan keluarga. Yang pada akhirnya akan dapat mewujudkan generasi Indonesia emas, dengan harapan menjadi generasi pemimpin bangsa yang benar-benar memperjuangkan NKRI,” tandasnya.
Bunda Genre, Elly Farida menambahkan berbagai upaya telah dilakukan Pemkot dan stakeholder terkait guna mewujudkan generasi berencana, salah satunya adalah dengan program Sekolah Pra Nikah.
“SPN dimaksudkan bagaimana pasangan memahami mengenai pernikahan, tujuan pernikahan, hingga perencanaan ke depannya, sehingga bisa ikut menekan angka perceraian. Para peserta SPN diharapkan bisa menjadi konselor sebaya bagi yang lainnya, sehingga gerakan untuk mewujudkan generasi berencana bisa digulirkan secara masif di masyarakat,” tuturnya.
Selain SPN, Pemkot juga sudah menjalankan program Sekolah Ayah Bunda. Program ini memiliki tujuan agar terwujud sinergitas yang positif antara ayah dan bunda (suami dan istri) dalam menjalankan kehidupan berumah tangga.