Harian Sederhana, Depok – IKatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Depok bekerjasama dengan Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Kota Depok menyelenggarakan Webinar di Ruang Crisis Center Kantor Wali Kota Depok, Jalan Raya Margonda, Sabtu, (18/4/2020)
Webinar (web seminar) atau seminar yang dilakukan melalui situs web atau aplikasi berbasis internet ini mengangkat tema Update Penatalaksanaan Pencegahan dan pengendalian Coronavirus Disease (Covid-19) di Kota Depok.
Adapun tiga narasumber yang dihadirkan adalah Staf Khusus Kementerian Kesehatan RI dan Anggota Tim Dokter Kepresidenan Periode 2019-2024 Brigjen (purn) TNI dr. Alexander K Ginting S, Sp SP(K), FCCP, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Depok dr. Enny Ekasari, MARS, serta Ketua Satgas Covid-19 IDI Kota Depok dr. Alif Noeriyanto Rahman SpOT, FIPM, FIPP, CIPP.
Adapun bertindak sebagai moderator adalah Ketua IDI Cabang Kota Depok dr. Sukwanto Gamalyono, MARS. Para peserta webnar ini adalah kalangan dokter yang berjumlah sekitar 100 orang, tidak hanya dari Depok, namun juga Jawa Barat, Sumatera, bahkan Sulawesi.
Dr. Alex menuturkan pada awal tahun 2020, COVID-19 menjadi masalah kesehatan dunia. Kasus ini diawali dengan informasi dari Badan Kesehatan Dunia/World Health Organization (WHO) pada 31 Desember 2019 yang menyebutkan adanya kasus kluster pneumonia dengan etiologi yang tidak jelas di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.
“Kasus ini terus berkembang hingga adanya laporan kematian dan terjadi importasi di luar China. Pada tanggal 30 Januari 2020, WHO menetapkan COVID-19 sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC)/ Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD),” ungkapnya.