Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Sukabumi

IMM Desak Pemerintah Usut Kasus KPPS Meninggal dan Tragedi 21 Mei

badge-check


					Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menggelar aksi demo didepan kantor DPRD Kota Sukabumi, Senin (27/5/2019). (FOTO : M. Satiri/Harian Sederhana) Perbesar

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menggelar aksi demo didepan kantor DPRD Kota Sukabumi, Senin (27/5/2019). (FOTO : M. Satiri/Harian Sederhana)

Harian Sederhana, Sukabumi – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menggelar aksi demo didepan kantor DPRD Kota Sukabumi, Senin (27/5/2019).

Mereka mendesak pemerintah pusat segera merevisi undang-undang pemilu nomor 7/2017. Hal itu termasuk mengusut tuntas kasus banyaknya anggota KPPS yang meninggal dunia.

“Pemerintah harus menjamin juga kehidupan keluarga yang ditinggalkan. Data yang kami ketahui, sebanyak 608 orang meninggal yang terdiri dari KPPS,Bawaslu, dan Polri,” ujar Ketua IMM Sukabumi Rajib Rivaldi usai aksi.

Tak hanya itu, dirinya pun mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas kasus pelanggaran HAM. Terutama yang dilakukan oknum refresif terhadap masyarakat sipil pada 21-22 Mei lalu.  “Akibat aksi represif tersebut mengakibatkan jatuhnya beberapa korban,” ucapnya.

Selain itu, dirinya meminta Polri untuk menaati aturan Kapolri nomor 9/2008 tentang tata cara penyelenggaraan pelayanan, pengamanan, dan penanganan perkara penyampaian pendapat di muka umum.

“Kami juga mendesak pemerintah menjalankan UUD 1945 pasal 28 dan peraturan HAM nomor 39 tahun 1999 sebagai perlindungan terhadap masyarakat sipil,” ungkapnya.

Terkait tidak ada satupun anggota DPRD yang menemui, dirinya mengaku kecewa. Hal itu sebagai bukti sebagai anggota dewan yang selanjutnya. “Kita sangat kecewa. Namun tetap menyuarakan aksi ini,” terangnya.

Terkait aksi lanjutan, dirinya belum ada rencana. Namun akan ada pembicaraan secara internal nantinya. “Kami Belum ada rencana aksi lanjutan,” pungkasnya.

(*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Penderita Thalasemia Bersama PNS Ikuti Rapid Test

3 Juni 2020 - 22:09 WIB

Jalin Sinergitas Jaga Kondusifitas jelang New Normal

3 Juni 2020 - 22:05 WIB

Pemkab Sukabumi Resmi Perpanjang PSBB

2 Juni 2020 - 15:13 WIB

Pemkab Sukabumi Resmi Perpanjang PSBB

20 Mei 2020 - 12:36 WIB

Bupati Wanti-wanti, Ada Potongan Duit BLT

20 Mei 2020 - 12:00 WIB

Trending di Sukabumi