Harian Sederhana, Depok – Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Depok menyambangi Kantor DPD Partai Golkar dalam rangka menjalin tali silaturahmi antar partai pada Senin (15/7/2019).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua DPD PKS Depok, Hafid Nasir didampingi Sekretaris DPD PKS Depok, T.M. Yusufsyah Putra dan Bendahara DPD PKS Kota Depok, Adriyana Wira Santana.
Rombongan tersebut diterima langsung oleh Ketua DPD Partai Golkar Depok, Farabi A. Rafiq didampingi Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Depok, Dindin Syafrudin, Bendahara DPD Partai Golkar Tajudin Tabri, dan empat anggota dewan terpilih lainnya yakni Nurhasim, Juanah Sarmilih, Supriatna dan Nurdin Jojon serta Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok, Desfandri.
Pertemuan yang berlangsung santai dan penuh keakraban itu diawali dengan acara silaturahim. Farabi El Fouz menyatakan sangat senang kedatangan tamu dari petinggi PKS Kota Depok.
Ketua DPD PKS Depok, Hafid Nasir atas nama PKS Kota Depok kemudian menyampaikan selamat Idul Fitri kepada jajaran pengurus DPD Partai Golkar Kota Depok. “Halal bihalal atau silaturahim tidak mesti pada bulan Syawal saja,” kata Hafid Nasir.
Dalam kesempatan tersebut juga Hafid juga mengucapkan selamat kepada Tajudin Tabri yang direkomendasikan oleh Partai Golkar Kota Depok untuk menempati posisi sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Depok.
Pada kesempatan tersebut Hafid menjelaskan, PKS Kota Depok baru saja melaksanakan pemilihan raya atau pemira untuk menjaring kader-kader PKS yang layak dan pantas maju sebagai Calon Wali Kota Depok lima tahun ke depan.
Pada Pemira itu ada tiga nama yang memperoleh suara besar yakni Imam Budi Hartono, Mohammad Hafid Nasir dan Prihandoko.
“Hasil Pemira akan dilanjutkan dengan uji publik untuk melihat elektabilitas calon yang akan diusung PKS. PKS juga akan melakukan survei untuk calon eksternasl partai, seperti terhadap Mohammad Idris, Pradi Supriatna dan tokoh-tokoh lain, termasuk dr Farabi A Rafiq,” bebernya.
Hafid Nasir mengatakan, kedatangan pihaknya untuk bersilaturahmi dengan Golkar Depok. Selain itu, pihaknya datang ke Partai Golkar karena sudah banyak mendengar tentang sosok Farabi El Fouz sebagai anak muda dan dokter spesialis anak dengan usia 38 tahun.
“Apalagi dari hasil survei yang beredar, posisi Farabi El Fauz berada di atas. Hasil pertemuan ini pun akan kami sampaikan ke DPW PKS Jawa Barat,” bebernya.
Masih ditempat yang sama, Farabi A. Rafiq mengatakan pihaknya sangat terbuka dengan sejumlah partai yang bersilaturahmi kepada pihaknya. Namun, secara resmi Partai Golkar belum bicara soal Pilkada Depok dengan partai politik lain.
“Yang ada baru pembicaraan informal, atau pembicaraan melalui teman-teman Fraksi Partai Golkar di DPRD dengan banyak partai lain. Tapi sekali lagi itu belum resmi. Kalau pertemuan resmi tentu diwali dengan berkirim surat. Tapi kami di DPD Partai Golkar sudah punya beberapa skenario yang akan dilaksnakan,” kata Farabi.
Menurut Farabi, pada Pileg 2019 yang lalu Partai Golkar berhasil mempertahankan kursinya di DPRD Kota Depok, yakni lima kursi di saat partai lain banyak yang turun. Bahkan kini Partai Golkar bisa mengirim satu orang anggotanya untuk duduk di posisi wakil ketua DPRD Kota Depok.
“Sudah lama Partai Golkar tidak duduk di unsur pimpinan dewan. Alhamdulillah sekarang bisa,” kata Farabi.
Masih ditempat yang sama, Bendahara Golkar Depok, Tajjudin Tabri mengatakan pada Musda tahun lalu, Partai Golkar Depok sudah merekomendasikan untuk mengusung Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok Farabi El Fouz sebagai Calon Walikota Depok atau Wakil Walikota Depok Dan sampai saat ini belum ada perubahan terhadap keputusan itu, karena keputusan tertinggi ada di Musda.
“Jadi sebetulnya, Partai Golkar sudah bulat sejak tahun lalu, jauh sebelum Pileg, untuk mengusung Farabi El Fouz sebagai Calon Walikota Depok dan Wakil Walikota Depok,” kata Tajudin.
(*)