Harian Sederhana – Polisi mengungkapkan penyebab kebakaran rumah di Kampung Sukasirna Rt 003/13, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (20/2/2019) dini hari. Hasil penyelidikan sementara, kebakaran diduga bermotif bunuh diri.
Kanit Reskrim Polsek Cikembar, Polres Sukabumi Iptu Deni Miharja mengungkapkan, Jamal (37) pernah mengirimkan pesan singkat kepada istrinya Iis Suamiati (28 tahun) tentang rencana bunuh diri. Hal tersebut menguatkan dugaan kebakaran ini bermotif bunuh diri. Dari hasil olah TKP dan pada jasad korban tercium bau bensin.
“Berdasalkan hasil olah TKP di jenazah itu bau bensin. Diduga si korban bunuh diri dengan menyiram bensin dan membakar diri,” ujar Deni.
Polisi menduga, saat membakar diri Jamal menyekap istri dan anaknya. “Istri dan anaknya tidak bisa melarikan diri sebab disekap oleh pelaku. Berdasarkan kondisi mayatnya, korban dipegang oleh pelaku,” ujarnya.
Deni mengungkapkan, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui kronologis pasti dari kejadian tersebut. Sedangkan dari keterangan saksi, korban bernama Iis ini sering curhat terkait perilaku Jamal.
“Langkah kepolisian melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti-bukti. Barangkali kejadian ini apakah ada unsur kesengajaan atau kelalaian. Kita melakukan penyelidikan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengetahui ini perbuatan pidana atau bukan,” pungkasnya.
Adapun Jajun (52)) Ketua RT 003 sekaligus pemilik rumah yang terbakar mengungkapkan, kebakaran kemungkinan besar disengaja. Sebab, sehari sebelumya, anak angkatnya Iis menyampaikan kalau suaminya ingin bunuh diri. Saat itu Iis meminta suaminya kalau mau bunuh diri jangan di rumah Jajun. “Kata Iis cari tempat lain saja,” ucap Jajun.
Jajun menceritakan, Iis adalah anak angkatnya dan menikah dengan Jamaludin warga Depok selama 5 tahun. Sebelumnya pasangan suami istri itu tinggal di kampung halaman suaminya. “Jamaludin berstatus Duda, Iis janda mereka masing-masing punya anak,” ugkap Jajun.
Pasangan duda dan janda yang baru menikag itu, lanjut Jajun, tinggal di Kota Depok. Namun, karena Jajun kasihan akhirnya ia memberikan tempat tinggal kepada Jamal dan Iis. “Di sini (Sukabumi) mereka baru dua bulan. Iis sendiri sering mengeluh suaminya itu banyak masalah,” lanjut Jajun.
Selain hanguskan rumah dan memanggang satu keluarga kebakaran juga menghanguskan tiga unit motor. Dua motor milik Jajun dan satu lagi milik Jamal.
“Saya bersyukur anak saya (Desi) selamat. Dia lari lewat pintu belakang,” pungkasnya. (M.Satiri/Sukabumiupdate/Aus)