“Setelah Jarong van Bali wafat mereka memilih pemimpin. Sebagai pusat pemerintahan maka dibentuk gemeente bestuur yang dipimpin seorang presiden. Ada lima presiden yang pernah ada di Depok pada tahun 1913 sampai dengan 1952,” kata Ratu Farah.
Di seberang Rumah Sakit Harapan, masih terlihat bekas rumah milik sang presiden terakhir yakni Johannes Matijs Jonathans. Rumah tua dengan gaya khas Belanda itu konon dibangun dengan uang seribu gulden.
“Kebetulan presiden terakhir itu paman saya. Nah, opa (kakek) saya adalah presiden pertamanya, bernama Gerrit Jonathans. Mereka yang mengatur tentang perekonomian, termasuk pertanian dan pendidikan,” kata Dolf Jonathans.
Berdasarkan data Yayasan Cornelis Castelein (YLCC), konsep tatanan organisasi pemerintahan desa yang bercorak republik (Gemeente Bestuur) itu, disusun pada tahun 1871 oleh seorang pengacara Batavia, RH Kleijn. Konsep itu baru aktif dijalankan pada 14 Januari 1913.
Menurut akta penyerahan tanah partikulir tahun 1952, Johannes Matijs Jonathans tercatat sebagai presiden terakhir. Tidak ada jabatan wakil presiden, melainkan sekretaris.
(*)