Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Saudagar

Kisah Fitri Supriati, Pengalaman Pahit Yang Berbuah Manis

badge-check


					Brand Papis Juice asal Sawangan, Kota Depok. (FOTO : istimewa) Perbesar

Brand Papis Juice asal Sawangan, Kota Depok. (FOTO : istimewa)

Harian Sederhana, Depok – Modal terbatas, janganlah menjadi sebuah alasan bagi para pengusaha untuk urung menjalankan bisnis. Malahan kondisi tersebut seharusnya menjadi motivasi dan energi positif untuk terus maju demi menggapai kesuksesan.

Hal tersebut diutarakan, Fitri Supriati pemilik brand Papis Juice yang menceritakan pahit manisnya membangun bisnis kepada Harian Sederhana, Senin 22 April 2019.

“Awal nya usaha kami dgn kondisi penuh keterbatasan,hanya dengan modal blender satu kami memulai usaha,” ucap Fitri.

Anggota UMKM Sawangan Kota Depok ini menegaskan, nama Papis berasal dari bahasa sunda “Payu Pisan” (Laku Sekali) dengan harapan produk tersebut bisa menjadi pemuas dahaga dan menjadi idola di tengah masyarakat.

Awalnya, Fitri mengaku hanya membuat jus buah pala yang bijinya biasa diekspor keluar negeri. Sedangkan dagingnya dibuang.

“Khasnya seperti itu di Sukabumi, bijinya buat minyak kasturi. Setelah saya olah ternyata banyak yang suka dan pembeli berdatangan,” bebernya.

Seiring berjalannya waktu berbagai terobosan baru dilakukan dengan memproduksi Juice beraneka rasa salah satunya buah kedondong. Dirinya juga mengklaim hingga kini satu – satunya pencetus jus pala dan kedondong adalah produk miliknya.

“Sampai sekarang, jusnbuatannsaya sudah tersebar di wilayah Jabodetabek. Di Kemchick Kemang juga ada, kalau luar itu paaling Kota Bandung,” tegasnya.

Lebih lanjut, Fitri menerangkan jus ciptaannya terus melonjak dan omsetnya melambung tinggi, dalam satu bulan bisa mencapai Rp 35 – Rp 50 Juta. Perjuangannya sejak tahun 2015 itu akhirnya, berbuah manis.

Fitri berpesan, kepada para pengusaha agar tidak perlu takut memulai usaha meskipun tidak ada modal namun jangan pernah menyerah.

“Tetap trus bergerak pantang.menyerah,dan bergantung total kepada Allah karena tanpa Allah kita tidak bisa apa-apa dan konsisten untuk terus bergerak melewati prosesnyaa,” tandasnya.

“Karena kebanyakan dari kita tidak berani melewati prosesnya, padahal sebuah keberhasilan adalah ketika kita bisa melewati prosesnya,” pungkasnya.

(*)

 

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

ARH Tergenang Banjir Setinggi 65 Sentimeter

29 Mei 2020 - 20:35 WIB

Ada Dalam Zona Kuning, Eka Supria Atmaja Minta Warganya Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

29 Mei 2020 - 19:55 WIB

Diduga Tengah Mabuk Miras, Seorang Preman Ancam Tusuk Wartawan Republika

29 Mei 2020 - 19:23 WIB

Bupati Bekasi Apresiasi Kinerja Satpol PP-Dishub Putus Mata Rantai Covid-19

29 Mei 2020 - 18:28 WIB

BPJAMSOSTEK Cabang Depok Salurkan Paket Sembako untuk Dapur Umum

23 April 2020 - 16:14 WIB

Trending di Depok