Harian Sederhana – Dalam masa tenang ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Depok mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menjaga diri dari berita bohong atau ujaran kebencian. Karena hal tersebut sangat rawan terjadi dalam masa tenang.
Hal tersebut diungkapkan Koordinator Divisi Hukum, Data dan Informasi Bawaslu Kota Depok, Andriansyah kepada Harian Sederhana, Minggu (14/04).
“Mari kita jaga diri dari hal-hal yang bisa merusak nilai pesta demokrasi. Seperti berita bohong atau hoaks serta ujaran kebencian,” tuturnya.
Ia juga mengajak kepada masyarakat untuk menghindari dan menolak pemberian baik berupa uang maupun hal lainnya dari peserta pemilu seperti caleg maupun tim sukses.
“Saya juga meminta kepada masyarakat untuk tidak menerima pemberian dari para peserta politik. Tolak berapa pun jumlah uang yang diberikan dan jadilah pemilih yang rasional,” imbuh Andriansyah.
Warga Depok juga diminta untuk menggunakan hak pilihnya pada 17 April mendatang. Pilihlah pemimpin sesuai dengan keinginan hati sebab satu suara akan menentukan kebijakan di lima tahun mendatang.
“17 April, mari kita datang ke TPS untuk menggunakan hak pilih. Jangan lupa, kami juga mengimbau tidak hanya memilih saja melainkan juga mengawasi bersama-sama terkait suksesnya Pemilu 2019 ini,” tandasnya.