Harian Sederhana – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yakin dan optimis meraup hasil maksimal dalam Pemilu 2019. Salah satu targetnya adalah menang mutlak di Kota Depok yang merupakan kota penyangga Ibukota DKI Jakarta.
Ketua Fraksi PDI-P DPRD Provinsi Jawa Barat Waras Wasisto menuturkan untuk mencapai hasil tersebut, pihaknya telah gencar melakukan koordinasi dan konsolidasi secara masif ke seluruh pelosok. Koordinasi dan konsolidasi dilakukan di tingkat DPC, PAC, ranting, maupun relawan.
“Kami tentu optimis dalam meraup suara besar di Pemilu 2019, baik Pileg maupun Pilpres. Apalagi Calon Legislatif (Caleg) yang kita turunkan adalah orang-orang hebat,” tuturnya kepada Harian Sederhana saat meresmikan Gema Gubug Sang Marhaen di Kecamatan Sawangan, Sabtu (29/09).
Ia mengatakan sejauh ini seluruh elemen, baik itu pengurus partai maupun relawan terus bergerak. Dirinya optimis dengan gencarnya relawan dan mesin partai bergerak, PDI-P akan menang besar di Jawa Barat.
“Untuk Pileg, kami optimis bisa mengirimkan dua wakil kita di DPR RI dan tiga wakil kita di DPRD Jawa Barat. Kami juga optimis menang Pilpres. Jabar akan sumbang suara yang signifikan,” katanya.
Untuk di Depok, lanjut Waras, PDI-P tidak gentar akan label yang mengatakan Depok merupakan basis dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dia menilai bahasa tersebut tidak tepat, melihat pada Pemilu 2014.
“Ini dibuktikan dengan PDI-P bisa menjadi partai pemenang di Kota Depok dengan raihan 11 kursi di DPRD Kota Depok. Apalagi sekarang kita diuntungkan dengan kondisi PKS, yang salah petinggi partainya tengah tersandung perkara hukum,” paparnya.
Karenanya, Waras mengajak kepada seluruh elemen baik itu internal partai maupun relawan agar bersungguh-sungguh untuk memenangkan partai berlambang banteng ini agar menjadi pemenang dalam Pileg dan memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dalam Pilpres pada Pemilu 2019 mendatang.
“Mari ajak saudara-saudara kita untuk memilih kader-kader terbaik kita dalam Pileg 2019 dan memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019,” tegasnya. (WS/HS/SG)