Harian Sederhana, Beji – Lurah Tanah Baru, Zakky Fauzan mengatakan, penyediaan sarana beraktivitas dan berkreasi masih menjadi cara jitu untuk menangkal perilaku negatif di kalangan remaja. Karena itu, pihaknya terus mendorong remaja di wilayahnya untuk menyalurkan minat dan bakat pada kegiatan yang bermanfaat.
“Dukungan penuh terhadap kegiatan remaja di Tanah Baru adalah upaya preventif. Kami di kelurahan bersama LPM, tiga pilar, dan pengurus lingkungan selalu berusaha melindungi anak-anak dari ancaman perilaku negatif,” ujarnya, Selasa (26/03).
Menurutnya, upaya perlindungan kepada anak dan remaja di Tanah Baru adalah dengan penguatan 5 klaster layak anak. Klaster tersebut antara lain, hak sipil dan kebebasan, keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dan kesejahteraan dasar, pendidikan, dan yang lainnya
“Kami telah menyiapkan wadah dan kelembagaannya ada Karang Taruna, Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) serta Forum Anak. Sejauh ini, anak dan remaja di Tanah Baru bisa kami awasi,” katanya.
Dirinya menambahkan, selain wadah yang dibuat pemerintah, para remaja di Tanah Baru juga secara mandiri memiliki wadah dan kegiatan positif. Misalnya di RW 11 terdapat Komunitas Kampung Muslim Asshoyyaad yang dibina oleh Ustaz Zaenul. Dalam komunitas tersebut, para remaja diajak berolahraga panahan, berternak lele, membuat sabun dan minuman jus kacang hijau.
“Bukan cuma itu, di RW 06 para remajanya aktif dalam bidang literasi. Namanya Pustaka Entong, mereka aktif sekali menggelar kegiatan literasi untuk menumbuhkan minat baca anak dan remaja,” ucapnya.
