Harian Sederhana, Kukusan – Pondok Pesantren Al Hikam yang berlokasi di Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok memperingati Nuzulul Quran 1441 Hijriah.
Pengasuh Pesantren Al-Hikam Depok KH. Yusron Ash-Shidqi, mengatakan para santri yang tidak mudik atau menjalani isolasi di Ponpes mengikuti pelaksanaan peringatan Nuzulul Quran dengan suasana khusyuk dan sederhana.
“jadi, para santri yang tidak mudik atau menjalani isolasi mandiri di pesantren dengan standar Covid-19 menggelar peringatan peristiwa turunnya Al-Quran,” katanya, kemarin
Kegiatan ini, lanjut dia, diselenggarakan semua santri yang ada di sini, karena mereka tidak pulang kampung terkait adanya PSBB di setiap daerah, termasuk di Kota Depok.
Menurutnya, momentum peristiwa turunnya Al-Quran adalah mengingat kembali betapa mulianya umat ini.
Selanjutnya, dengan peringatan Nuzulul Quran upaya kembali mendekatkan kembali kepada Al-Quran secara lafadz, pengertian makna, penghayatan, dan pengamalannya.
“Perlu untuk syiar dan menghidupkan suasana Ramadhan yang cukup berbeda kali ini, karena adanya Covid-19,” terangnya.
Dirinya berharap, dengan peringatan Nuzulul Quran memperbanyak tilawah Al-Quran, memahami isi kandungannya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Yusron mengungkapkan, dalam menghadapi masa Pandemi Covid-19 perlunya stabilitas psikis dan kontinyuitas ibadah sebagai kunci utama. Untuk itu, dikatakannya, dalam momentum ini agar bersama-sama bertindak benar dan bersabar.
“Kita harus sadar sedang diuji oleh Allah. Sehingga menjadi lebih semangat mengerjakan soal ujian ini,”tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut dimulai dengan Khataman Al-Quran, Sholawat Mahalul Qiyam, Taushiyah singkat dan ditutup dengan doa bersama agar Kota Depok dan Bangsa Indonesia dijauhkan dari musibah.
Sehingga, selepas Ramadhan bisa beribadah dengan tenang dan beraktivitas sebagaimana sediakala. (*)