Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Bogor

PUPR Kaji Rencana Pembangunan Jembatan Situ Duit

badge-check


					Jembatan Situ Duit, Warung Jambu, Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Perbesar

Jembatan Situ Duit, Warung Jambu, Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor.

Harian Sederhana, Bogor – Dinas Pekerjaan Umum dam Penataam Ruang (PUPR) mulai mengkaji rencana pembangunan Jembatan Situ Duit, Warung Jambu, Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor.

Diketahui, ada beberapa jembatan di Kota Bogor yang saat ini kondisinya cukup memprihatinkan dan harus segera ditangani antaralain Jembatan Sempur, Jembatan Situ Duit dan Otista.

Namun saat ini baru Jembatan Otista akan segera diperbaiki dengan biaya sebesar Rp40 miliar pada 2020 mendatang. Sedangkan untuk Sempur dan Situ Duit, belum masuk ke dalam prioritas.

Kepala Bidang Pembangunan Jalan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor Wawan Gunawan mengatakan sebelum melalukan perbaikan jembatan itu pihaknya harus koordinasi dengan Balai Pengelola Sumber Daerah Air (BPSDA) Sungai Ciliwung-Cisadane.

“Sekarang kami buatkan dulu kajian dan perencanaannya. Tapi realisasinya paling cepat 2021, karena tahun depan nggak ada anggaran,” kata Wawan, Rabu (7/8).

Diakui dia, penanganan saat ini masih bertumpu kepada anggaran pemeliharaan sebagai langkah awal. Kedepannya, perlu kajian menyeluruh terlebih dahulu untuk menentukan tindakan. Salah satu caranya dengan perubahan konstruksi.

“Sementara kami lakukan dulu perbaikan. Bisa saja kita perkuat struktur, pakai bronjong atau beton dengan sikluk. Tapi ya awalnya kita perkuat saja dulu,” tegas Wawan.

Kemudian untuk penanganan perbaikan Jembatan Sempur juga perlu kajian menyeluruh. Selain itu, perbaikannya juga tak mungkin dilakukan bersamaan dengan Jembatan Otista.

“Kalau diperbaiki bareng agak sulit karena pasti dampak lalu lintasnya luar biasa. Bakal macet kemana-mana. Paling mungkin di 2021 atau 2022,” tutur dia.

Lebih lanjut, kata dia, berdasarkan kajian Detail Engineering Design (DED), estimasi biaya untuk perbaikan Jembatan Sempur mencapai Rp40 miliar.

“Ya, jumlah itu dipastikan membengkak jika nanti dilakukan dalam tempo dua tahun kedepan. Pasti ada penyesuaian DED. Sebab itu dibuat 2017 lalu,” pungkas Wawan.(*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Angka Kehamilan di Bogor Tinggi Saat Pandemi Covid-19

4 Juni 2020 - 02:56 WIB

Beras Bansos di Gunung Putri Kurang Berkualitas

3 Juni 2020 - 22:40 WIB

Jalur Puncak Berlapis Sekat TNI, Polisi dan Dishub

3 Juni 2020 - 22:34 WIB

Empat Ribuan Calon Jemaah Haji Batal Berangkat

3 Juni 2020 - 22:28 WIB

Pasien Covid-19 Asal Ciseeng Akhirnya Dirawat di RSUD

3 Juni 2020 - 22:25 WIB

Trending di Bogor