“Dalam satu bulan, Rp 5-6 juta bisa saya dapatkan. Itu belum dari penjualan lewat online,” katanya.
Namun, Rika tidak lantas merasa jumawa ia menegaskan usahanya selama ini juga berkat gemblengan Pemerintah Kota Depok lewat DKUM yang sering memberikan pelatihan, terutama mengenai promosi produknya.
“Saya dan teman-teman UMKM yang lainnya, dapat banyak arahan dari DKUM. Kami banyak mendapatkan, pelatihan mengenai pemasaran secara online yang tentunya sangat membantu untuk memaksimalkan penghasilan,” paparnya.
Selanjutnya, anggota UMKM Pancoran Mas ini menegaskan produknya juga kini bisa ditemui di beberapa tempat seperti di gerai UMKM Superindo DTC, 212 Mart Maharaja, 212 Mart Beji, Koperasi Teratai Mandiri serta di pusat oleh-oleh Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
“Ini berkat jerih payah yang saya kerjakan selama ini dan bantuan berbagai pihak juga,” pungkasnya.