Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nanu Membangun Bisnis Advertising Mulai Bisnis WO dari Nol, Kini Teh Yani Kantongi Omset Ratusan Juta Per Bulan

Depok

Siapa Aktor Dibalik Perlawanan Pihak Ketiga yang Dilakukan Mulyadi Cs untuk Menunda Eksekusi

badge-check


					Inilah kawasan Pasar Kemirimuka yang saat ini masih status quo. Perbesar

Inilah kawasan Pasar Kemirimuka yang saat ini masih status quo.

Nama Mulyadi dan Poltik Syahmawin Purba muncul kembali dalam bukti-bukti yang diajukan dalam perkara Perlawanan Pihak Ketiga yang diajukan oleh P3KM dengan register perkara Nomor 199/Pdt.Plw/2015/PN.Dpk.

Upaya tersebut pun kembali kandas. Tak menyerah, Mulyadi dan Poltik Syahmawin Purba dan tiga orang pedagang lainnya akhirnya menjadi pihak secara langsung untuk kembali mengajukan Perlawanan Pihak Ketiga dengan nomor perkara Nomor 81/Pdt.Plw/2018/PN.Dpk.

“Sudah bisa ditebak, hasilnya pun sama, upaya mereka kembali kandas karena tidak punya bukti kepemilikan sama sekali,”katanya.

Romulo Silaen menambahkan, ada yang aneh dalam Perlawanan Pihak Ketiga dengan nomor perkara Nomor 81/Pdt.Plw/2018/PN.Dpk. yang diajukan Mulyadi dan Poltik Syahmawin Purba tersebut.

Setelah sebelumnya muncul dalam Novum yang diajukan oleh Pemkot Depok, sekarang muncul dengan mengaku punya kepentingan diatas tanah sengketa tersebut, padahal mereka cuma pedagang disitu.

Ujungnya mereka justru meminta tanah tersebut menjadi milik Pemkot Depok.

“Aneh bukan? Mengaku punya kepentingan, tapi justru meminta agar tanah tersebut menjadi milik Pemkot Depok, harusnya untuk mereka sendiri jika mereka punya bukti,”katanya.

“Romulo Silaen kembali menyampaikan, “Siapa dibalik mereka? Siapa yang menggerakkan mereka? Mereka bekerja sebagai pedagang di pasar,”katanya.

PT Petamburan Jaya Raya yang merasa dirugikan karena proses perlawanan pihak ketiga yang diajukan oleh Mulyadi, Cs tersebut menyebabkan tertundanya proses eksekusi tidak tinggal diam.

Gugatan pun dilayangkan terhadap pihak-pihak yang mengajukan perlawanan tersebut, gayung bersambut dan keadilan masih berpihak kepada PT Petamburan Jaya Raya, perkara dengan register nomor 219/Pdt.G/2019/PN.Dpk, Mulyadi, Cs diputus melakukan perbuatan melawan hukum akibat melakukan perlawanan pihak ketiga yang menurut majelis hakim ketika pembacaan putusan hanyalah bertujuan untuk menunda proses eksekusi.

Atas putusan tersebut, Romulo Silaen menyampaikan bahwa majelis hakim telah tepat dan benar, diharapkan tidak ada lagi pihak-pihak yang melakukan upaya untuk menunda proses eksekusi.

Institusi Negara harus taat hukum, karena Indonesia adalah negara hukum, Pemkot Depok dan BPN Depok harus tunduk terhadap putusan pengadilan.

“Negara kita adalah negara hukum, oleh karenanya hukum haruslah ditegakkan,” ujarnya.

PT Petamburan Jaya memohon agar Pengadilan Negeri Depok untuk segera melakukan deklarasi eksekusi Pasar Kemirimuka karena sudah inkcrah dan tertunda lama. (*)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Disdik Kota Depok Perbaiki SDN Mekarjaya 29 Secara Bertahap, Pakai BTT

16 Januari 2025 - 09:49 WIB

Atap SDN Mekarjaya 29 ambruk.

Kota Depok Endemis DBD, Ini Jumlah Kasus Selama 2024 Mencapai 4.825 Kasus

27 Desember 2024 - 13:24 WIB

Ratusan Personil Gabungan Siap Amankan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Depok

24 Desember 2024 - 13:44 WIB

Sibuk Kampanye Pilkada, Calon Wali Kota Depok Imam Budi Hartono Juara Lomba Penulisan Tingkat Nasional

10 Oktober 2024 - 12:42 WIB

Kocak Heri Hore Sebut Istilah ‘Orang Miskin Dilarang Sakit’ Tidak Berlaku di Kota Depok

4 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Trending di Depok