Harian Sederhana, Depok – Dandim 0508/Depok Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan Tahun Anggaran (TA) 2019 di Lapangan Sanca, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Rabu (2/10).
Agus Isrok Mikroj mengutarakan kegiatan TMMD ke-106 tingkat Kota Depok tersebut merupakan wujud nyata kemanggulan TNI dengan masyarakat dalam upaya percepatan pembangunan.
“Kegiatan TMMD ini melibatkan seluruh elemen masyarakat dan lembaga kemasyarakatan, seperti RT, RW, tokoh masyarakat, kader PKK, serta pelajar di wilayah kecamatan Tapos. Kegiatan ini berlangsung selama 30 hari, mulai 2 Oktober 2019 hingga 31 Oktober 2019,” ungkap Dandim.
Adapun program TMMD, kata Agus, terdiri dari dua kegiatan, yakni kegiatan fisik dan non fisik. Kegiatan fisik berupa pengerasan jalan dan pembuatan saluran air di wilayah Kelurahan Sukamaju Baru Kecamatan Tapos. Sedangkan kegiatan nonfisik berupa penyuluhan.
“Semoga dengan adanya kegiatan TMMD ini, masyarakat dapat merasakan langsung hasil kegiatan yang dilaksanakan bersama-sama,” harapnya.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris yang hadir dalam pembukaan TMMD tersebut menyampaikan dipilihnya Kecamatan Tapos karena masih adanya rumah tidak layak huni dan infrastruktur lainnya yang membutuhkan perbaikan dan belum bisa diintervensi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui dana APBD.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah percepatan pembangunan di wilayah. Survei mengenai titik mana yang wilayah dibutuhkan diserahkan kepada TNI,” tuturnya.
Orang nomor satu di Depok ini juga menjelaskan, pelaksanaan TMMD 2019 di Kecamatan Tapos merupakan program terpadu lintas sektoral. Terlebih, di dalamnya ada kegiatan fisik dan nonfisik untuk percepatan pembangunan di Kota Depok.
“Kegiatan dalam TMMD ini mewujudkan kebersamaan TNI dengan rakyat. Dengan berbagai macam program pemerataan pembangunan,” ujarnya.
Pihaknya berharap melalui kegiatan TMMD yang dilaksanakan akan semakin meningkatkan kemanunggalan TNI dengan masyarakat, mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman, sehat, hingga bebas narkoba.
“Kegiatan fisik untuk penataan wilayah dan non fisik seperti penyuluhan kesehatan, narkoba untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan bebas narkoba,” pungkasnya.
Dirinya menjelaskan, kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh Komando Distrik Militer 0508/Depok merupakan upaya percepatan pembangunan yang belum bisa dilakukan Pemkot Depok. Dengan sinergisitas seperti ini, dinilai sangat membantu masyarakat. “Pemkot Depok mendukung penuh pelaksaan TMMD hingga 30 hari ke depan,” katanya.
Dirinya berharap, program TMMD bisa selesai sesuai rencana. Sehingga baik program nonfisik serta fisiknya dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Kegiatan TMMD nonfisik seperti penyuluhan empat pilar kebangsaan, bela negara, kesehatan, Kamtibmas, bahaya narkoba, kependudukan, pertanian, kerukunan antar umat beragama, serta pelayanan administrasi. Sedangkan fisiknya ada pengerasan jalan dan perbaikan saluran air,” tandasnya. (*)